Bertempat di Kantor Wali Nagari Pauh Kambar Kecamatan Nan Sabaris Kab. Padang Pariaman , Kamis 22 Agustus 2019 telah dilaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nagari (MUSRENBANG) Tahun Anggaran 2019. Acara MUSRENBANG Nagari dihadiri oleh Wakil Bupati Padang Pariaman Bapak SUHATRI BUR, Tim Kecamatan yang di pimpin langsung oleh Bapak Kabid DPMD Junaidi, Anggota DPRD Kab. Padang Pariaman Rahmad Mahmudal, Camat Nan Sabaris H. Wirson, S.Sos MM, Kepala PUSKESMAS Pauh Kambar, Wali Nagari beserta Perangkat, Ketua dan Anggota Bamus, PKK, Wali Korong, Kader Posyandu, Kepala Sekolah, dan Tokoh Masyarakat/Agama serta Tokoh Pemuda.
Musrenbang merupakan agenda tahunan di mana warga saling bertemu mendiskusikan masalah yang mereka hadapi dan memutuskan prioritas pembangunan jangka pendek. Ketika prioritas telah tersusun, kemudian di usulkan kepada pemerintah di level yang lebih tinggi.
Proses penganggaran partisipatif ini menyediakan ruang bagi masyarakat untuk menyuarakan kebutuhan mereka pada pihak pemerintah. Proses Musrenbang juga kemudian terjadi di level Kecamatan dan Kabupaten demikian pula di Provinsi dan Nasional. Musrenbang merupakan pendekatan “atas-bawah” di mana suara warga seharusnya bisa secara aktif mempengaruhi rencana anggaran Kabupaten dan bagaimana proyek-proyek pembangunan disusun.
Pada Kata Sambutannya Wakil Bupati Padang Pariaman Bapak Suhatri Bur menyampaikan bahwa “MUSRENBANG yang dilaksanakan hari ini adalah amanah dari PERMENDAGRI No. 114 tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Nagari yang menyatakan bahwa Pemerintah Nagari menyusun Rencana Kerja Pemerintah (RKP Nagari sebagai penjabaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nagari dan penyusunannya mulai disusun dari bulan juli tahun berjalan dan diharapkan RKP Nagari ditetapkan melalui Peraturan Nagari (PERNA) paling lambat september tahun berjalan untuk menjadi dasar penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Nagari (APBNagari).
Penyusunan RKP Nagari didahului dengan pelaksanaan musyawarah nagari pada bulan juni lalu. Bapak Suhatri Bur juga menambahkan bahwa “Peningkatan Pendapatan Asli Nagari (PAD/Nagari) perlu ada terobosan dan inisiatif dari Nagari untuk memprogramkan kegiatan yang bisa memberikan kontribusi untuk peningkatan PANagari.
Pada sambutan lain, Wali Nagari Pauh Kambar M. Nur, S. Pd menyampaikan dan menjelaskan penggunaan dana desa tahun 2018 sesuai dengan pos-pos anggarannya. Di dalam pelaksaan musyawarah pembangunan nagari tahun anggran 2019. Kita tidak boleh mengandalkan anggaran dari dana desa dan alokasi dana nagari (ADN) tetapi perlu mencari akal dengan mencari anggaran dari SKPD terkait seperti pengaspalan jalan dan lain-lain”. tegas beliau
Agenda Musyawarah yang dibahas Selain MUSRENBANG dilakukan juga Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) Nagari Tahun 2018. Dalam MUSRENBANG ini masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan usulan rekomendasi pembangunan yang harus dilakukan. Setiap perwakilan mulai dari setiap Wali Korong, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Kepala Sekolah dan Tokoh Pemuda telah menyapaikan usulannya.
Beberapa usulan pembangunan tersebut antara lain: pembangunan saluran irigasi, pembuatan jalan tani, perbaikan jembatan yang rusak, penambahan drainase, penambahan talud jalan, pengadaan lampu jalan, pembukaan jalan menuju kuburan, pengembangan usaha dan kesenian tradisional, bantuan operasional gedung sekolah PAUD, pembentukan panitia peringatan hari besar islam, pembinaan majelis ta’lim, pengadaan bangunan, peralatan kantor dan pelatihan kader POSYANDU.
selain itu M Nur, Walinagari Pauh Kambar melakukan perevisian dalam RPJM Nagari agar dapat menambahkan program nagari layak dan smart nagari. "Karena telah masuk dalam RPJM setelah kita revisi ini, bisa kita buatkan program dan dianggarkan dalam Anggaran Pendapat dan Belanja Nagari (APB-Nagari)," terangnya.
Ia mengatakan pihaknya akan mulai menyusun program guna mewujudkan nagari layak anak dan smart nagari.
"Kita akan mulai merealisasikan dua hal ini (nagari layak anak dan smart nagari) di tahun ini. Kita akan anggarkan di APB-Nagari Perubahan tahun 2019 ini," lanjutnya.
M Nur merinci nagari layak anak akan dimulai dengan penyedian fasilitas anak di kantor nagari. Untuk itu, kata dia, akan dibangun fasilitas tempat bermain anak, ruangan ibu menyusui dan pelayanan bebas rokok.
"Sementara smart nagari ini realisasinya nanti berkaitan dengan pelayanan. Kita ingin informasi dan pelayanan berbasiskan teknologi informasi. Pelayanan di nagari terkoneksi dengan OPD dalam jaringan seperti Kominfo, Disdukcapil dan DPMDes. Kita juga bangun taman digital, spot internet gratis bagi masyarakat," katanya merinci.
Ia menyampaikan nagari layak anak dan smart nagari sinergis dengan program yang tengah direalisasikan oleh Pemkab Padangpariaman.
Penulis: NPK & Tim