Tim 14 Safari Ramadhan 1443 H/2022 M Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman yang diketuai oleh Bapak dr.H.Aspinuddin dari Kepala Dinas Kesehatan Kab.Padang Pariaman, Aspinuddin beserta anggota mengunjungi Surau Pauah Kamba Hilia, Nagari Pauah Kamba, Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Kamis (7/4) malam

Tim tersebut juga diikuti oleh Anggota DPRD Kab. Padang Pariaman, seluruh Kabid, Kasi, Kasubbag Dinkes Padang Pariaman, Kapolsek Nan Sabaris, Danramil, Sekcam, KUA, Kasi Yanum, Puskesmas, Koordinator PU Pengairan, Wali Nagari dan Kepala SMPN Nan Sabaris.

Pada kesempatan tersebut,  dr.H.Aspinuddin  mengatakan, sesuai instruksi Bupati Suhatri Bur, Pemkab Padang Pariaman tahun 2022 ini membentuk 34 Tim Safari Ramadhan. Semua tim itu akan mengunjungi masjid dan mushala di setiap kecamatan dan nagari di Padang Pariaman.

“Tujuan kehadiran Tim Safari Ramadan ini untuk membangun silaturahim dan komunikasi dengan masyarakat, sambil menjelaskan apa saja program yang telah dan akan dilakukan Pemkab Padang Pariaman, sekaligus ajang menampung aspirasi masyarakat yang nantinya akan diakomodir Pemkab”, kata Aspinuddin.

“Bulan Ramadhan adalah bulan pengampunan, kata Aspinuddin, untuk itu mari kita perbanyak beristighfar, minta ampun kepada Allah atas segala dosa yang dilakukan selama ini. Bagi pengelola objek wisata dan tempat-tempat hiburan, agar meninggalkan kegiatan yang mengakibatkan terganggunya ibadah puasa Ramadhan dan hendaknya dimasa pandemi covid-19 kita selalu menggunakan masker, mengatur jarak dan patuhi protokol kesehatan serta terapkan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Ia juga menjelaskan tentang visi Padang Pariaman Berjaya. BERJAYA adalah Unggul (BE)rkelanjutan (R)eligius, Se(JA)htera Berbuda(YA). Visi ini merupakan cita-cita, semangat serta tekad Kabupaten Padang Pariaman menjadi kabupaten terbaik dalam segala aspek dan menjadi kabupaten/kota terdepan di Sumatera Barat.

“Unggul Berkelanjutan adalah suatu tekad menjadikan Kabupaten Padang Pariaman maju selangkah dibandingkan daerah lain dalam segala hal yang dilaksanakan secara berkelanjutan. Sedangkan Religius adalah menjaga kondisi masyarakat yang menjunjung tinggi norma agama, berpegang teguh pada ajaran agama dan menjadikan agama sebagai pondasi dalam kehidupan sehari-hari”, paparnya.

Sementara Sejahtera, lanjut Aspinuddin, adalah membangun kondisi masyarakat yang mencapai taraf hidup layak di sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan dan sosial budaya. Sedangkan untuk kata Berbudaya adalah menjaga kondisi masyarakat yang mempertahankan adat istiadat sebagai warisan nenek moyang terdahulu.

“Dalam satu tahun kepemimpinan Suhatri Bur-Rahmang sejak dilantik tanggal 26 Februari 2021, sebagaimana yang kita ketahui bersama roda pemerintahan yang dijalankan pada masa ini bergelut dengan wabah Pandemi Covid-19 yang penuh dengan berbagai tantangan dan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan”, tambah Aspinuddin.

Kendati masih dihadapkan pada persoalan yang kompleks, lanjutnya, namu kita patut bersyukur di masa Pandemi Covid 19 ini, Padang Pariaman dalam satu tahun terakhir banyak meraih penghargaan bergengsi baik dari pemerintah pusat maupun provinsi Sumatera Barat. Salah satunya, penghargaan Smart City dari Kementerian Komunikasi dan Informatika pada Dimensi Smart Branding dan penghargaan Kabupaten Layak Anak dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak R.I . Di samping penghargaan lainnya di bidang Pelayanan Publik, Kesehatan dan Pariwisata serta Baznas.

“Yang terbaru, Pemkab Padang Pariaman menerima Penghargaan Anugerah Nasional Sahabat Pers dari Serikat Media Siber Indonesia (SMSI)”, tutupnya.

Tim Safari Ramadhan yang dipimpin Aspinuddin juga menyerahkan bantuan dari Pemkab Padang Pariaman berupa uang senilai Rp.5 juta dan dari Dinkes Kab. Padang Paraiman Rp. 1juta yang diserahkan secara simbolis dan bantuan lima Al Quran secara langsung kepada Pengurus Surau Pauah Kamba Hilia Nagari Pauah Kamba. (RS)

Admin : RikiTim 14 Safari Ramadhan 1443 H/2022 M Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman yang diketuai oleh Bapak dr.H.Aspinuddin dari Kepala Dinas Kesehatan Kab.Padang Pariaman, Aspinuddin beserta anggota mengunjungi Surau Pauah Kamba Hilia, Nagari Pauah Kamba, Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Kamis (7/4) malam

Tim tersebut juga diikuti oleh Anggota DPRD Kab. Padang Pariaman, seluruh Kabid, Kasi, Kasubbag Dinkes Padang Pariaman, Kapolsek Nan Sabaris, Danramil, Sekcam, KUA, Kasi Yanum, Puskesmas, Koordinator PU Pengairan, Wali Nagari dan Kepala SMPN Nan Sabaris.

Pada kesempatan tersebut,  dr.H.Aspinuddin  mengatakan, sesuai instruksi Bupati Suhatri Bur, Pemkab Padang Pariaman tahun 2022 ini membentuk 34 Tim Safari Ramadhan. Semua tim itu akan mengunjungi masjid dan mushala di setiap kecamatan dan nagari di Padang Pariaman.

“Tujuan kehadiran Tim Safari Ramadan ini untuk membangun silaturahim dan komunikasi dengan masyarakat, sambil menjelaskan apa saja program yang telah dan akan dilakukan Pemkab Padang Pariaman, sekaligus ajang menampung aspirasi masyarakat yang nantinya akan diakomodir Pemkab”, kata Aspinuddin.

“Bulan Ramadhan adalah bulan pengampunan, kata Aspinuddin, untuk itu mari kita perbanyak beristighfar, minta ampun kepada Allah atas segala dosa yang dilakukan selama ini. Bagi pengelola objek wisata dan tempat-tempat hiburan, agar meninggalkan kegiatan yang mengakibatkan terganggunya ibadah puasa Ramadhan dan hendaknya dimasa pandemi covid-19 kita selalu menggunakan masker, mengatur jarak dan patuhi protokol kesehatan serta terapkan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Ia juga menjelaskan tentang visi Padang Pariaman Berjaya. BERJAYA adalah Unggul (BE)rkelanjutan (R)eligius, Se(JA)htera Berbuda(YA). Visi ini merupakan cita-cita, semangat serta tekad Kabupaten Padang Pariaman menjadi kabupaten terbaik dalam segala aspek dan menjadi kabupaten/kota terdepan di Sumatera Barat.

“Unggul Berkelanjutan adalah suatu tekad menjadikan Kabupaten Padang Pariaman maju selangkah dibandingkan daerah lain dalam segala hal yang dilaksanakan secara berkelanjutan. Sedangkan Religius adalah menjaga kondisi masyarakat yang menjunjung tinggi norma agama, berpegang teguh pada ajaran agama dan menjadikan agama sebagai pondasi dalam kehidupan sehari-hari”, paparnya.

Sementara Sejahtera, lanjut Aspinuddin, adalah membangun kondisi masyarakat yang mencapai taraf hidup layak di sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan dan sosial budaya. Sedangkan untuk kata Berbudaya adalah menjaga kondisi masyarakat yang mempertahankan adat istiadat sebagai warisan nenek moyang terdahulu.

“Dalam satu tahun kepemimpinan Suhatri Bur-Rahmang sejak dilantik tanggal 26 Februari 2021, sebagaimana yang kita ketahui bersama roda pemerintahan yang dijalankan pada masa ini bergelut dengan wabah Pandemi Covid-19 yang penuh dengan berbagai tantangan dan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan”, tambah Aspinuddin.

Kendati masih dihadapkan pada persoalan yang kompleks, lanjutnya, namu kita patut bersyukur di masa Pandemi Covid 19 ini, Padang Pariaman dalam satu tahun terakhir banyak meraih penghargaan bergengsi baik dari pemerintah pusat maupun provinsi Sumatera Barat. Salah satunya, penghargaan Smart City dari Kementerian Komunikasi dan Informatika pada Dimensi Smart Branding dan penghargaan Kabupaten Layak Anak dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak R.I . Di samping penghargaan lainnya di bidang Pelayanan Publik, Kesehatan dan Pariwisata serta Baznas.

“Yang terbaru, Pemkab Padang Pariaman menerima Penghargaan Anugerah Nasional Sahabat Pers dari Serikat Media Siber Indonesia (SMSI)”, tutupnya.

Tim Safari Ramadhan yang dipimpin Aspinuddin juga menyerahkan bantuan dari Pemkab Padang Pariaman berupa uang senilai Rp.5 juta dan dari Dinkes Kab. Padang Paraiman Rp. 1juta yang diserahkan secara simbolis dan bantuan lima Al Quran secara langsung kepada Pengurus Surau Pauah Kamba Hilia Nagari Pauah Kamba. (RS)

Admin : Riki